Mas Yudo exen |
Selama ini umumnya para petani kalau sudah pernah berhasil jarang yang mau pindah jenis maupun inovasi karena sudah merupakan tradisi yang sudah nenek moyang menjalani.
Lain dengan Maryono beserta istri setelah mananam padi mengalami banyak gangguan hama maupun penyakit pada tanaman padi yang semula selalu padi satu tahun bisa 3 kali mulai saat ini mencoba jenis tanaman yang mulai diganti.
Bersamaan dengan niat Maryono ketemu Ketua Kelompok Tani Tani Lestari yang sedang ditemui oleh Mas Yudo Prasetyo petugas Lapangan dari Perusahaan Bibit Jagung jenis Deklab ( DK ) menawarkan ingin membangun kemitraan dalam bentuk Demontrasi Pengembangan ( Dimplot ) berupa tanam bibit jagung jenis DK 95 dan DK 88.
Peluang ini diterima oleh petani karena diberikan bibit Jagung cuma cuma untuk ditanam dimusim kemarau ini agar jenis tanaman besa berganti dan kalau dihitung tanam padi musim kemarau perlu biaya tinggi karena airnya harus selalu memngambil dari bengawan solo melalui pompa namun dengan tanaman jagung cukup dengan hanya menaikkan beberapa kali sudah bisa dipaneni.
0 Response to "Petani Mengganti Tradisi Tanam Padi"
Posting Komentar